PENGANTAR
ILMU EKONOMI
Tinjauan
Artikel
“Hiperinflasi
di Serbia”
MIRA
SANDRANA
1506110814
AGRIBISNIS
B
2015
DOSEN
PEBIMBING:
Deby
Kurnia,SP,M.Si
AGRIBISNIS
FAKULTAS
PERTANIAN
UNIVERSITAS
RIAU
Tinjauan
Artikel
“Hiperinflasi
di Serbia”
Kapan pemerintah memutuskan untuk
mencetak uang guna membiayai pengeluaran-pengeluaran yang besar, maka dapat
dipastikan bahwa dampaknya adalah inflasi secara besar-besaran. Rakyat Serbia
telah mengalami hal itu pada awal dekade 1990-an.
Harga
Khusus, Hanya Berlaku Hari Ini: 6 Juta Dinar Untuk Coklat Snickers
Oleh Roger
Thurow
Beograd, Yugoslavia-Di sebuah toko yang
beranama Luna, satu batang cokelat Snickers berharga 6 juta dinar. Hal itu
terjadi setelah manajer Tihomir Nikolic membaca selembar faksmile yang telah
dikirimkan oleh atasannya semalam.
Perintah yang tertulis pada kertas itu
tertulis “Naikkan harga sebesar 99 persen”. Bahkan sebetulnya kenaikan harga
yang dikehendaki adalah 100 persen, namun kenaikan sebesar itu tidak jadi
dilakukan karena komputer yang ada di toko tersebut tidak mampu mencetak
perubahan persentase harga dalam tiga digit.
Maka untuk kedua kalinya hanya dalam
waktu tiga hari, Tuan Nikolic mempersiapkan perubahan harga. Ia melintangkan
sebatang alat pengepel lantai di pintu masuk sementara komputer mencetak
harga-harga baru di atas kertas perforasi. Kemudian dibantu oleh dua orang staf
ia menyobek kertas perforasi itu menjadi label-label harga kecil dan melekatkan
label harga pada masing-masing barang,namun hal itu terjadi lagi dapat mereka
lakukan karena sudah terlalu banyak
kertas harga yang menempel pada barang-barang itu.
Setelah empat jam berlalu, alat pengepel
itu mereka pindahkan dari pintu. Para pembeli mulai mengalir masuk, namun pada
umumnya mereka langsung keluar, setelah sejenak menggosok-gosok mata mereka
seolah-olah tidak percaya dengan harga-harga yang mereka lihat. Mereka kemudian
sibuk menghitung jumlah angka nol. Tuan Nikolic sendiri memincingkan matanya
ketika komputer mencetak harga untuk sebuah perekam video.
“Apakah ini miliar?”, ia bertanya pada
diri sendiri. Pada kertas harga tertulis 20.391.560.223 dinar. Ia kemudian
menunjuk kaos T-Shirt yang dikenakannya yang bertuliskan: “tidak terjangkau”
yang sama dengan nama jus buah yang pernah dijualnya. Ia katakan bahwa kalimat
tersebut sesungguhnya bisa menjadi ekspresi yang tepat bagi perekonomian Serbia
yang sedang sangat buruk.
Bagaimana lagi anda dapat menggambarkan
perekonomian Serbia? Sejak masyarakat internasional memberlakukan sanksi
ekonomi, laju inflasi mencapai tidak kurang dari 10 persen per hari. Dalam
kondisi seperti ini, jelas uang tidak lagi mempunyai nilai tukar 10 juta dinar,
itupun di Hotel Hyatt, atau 12 juta pada sebuah sebuah kios penukaran uang di
Alun-alun kota dan bahkan 17 juta pada sebuah bank yang di operasikan oleh
kalangan dunia bahwa tanah di Beograd. Masyarakat Serbia mengeluh bahwa
lembaran-lembaran uang dinar mereka itu sama nilainya dengan kertas tisu di
kamar kecil.
Sementara itu, percetakan negara yang
tersembunyi di belkang lokasi pacuan kuda di Beograd, dikabarkan terus-menerus
mencetak uang selama 24 jam sehari, dalam upaya pemerintahan untuk mengimbangi
inflasi yang terjadi, yang sebetulnya disebabkan oleh pencetakan uang secara
terus-menerus itu sendiri. Pemerintah yang menyakini bahwa pencetakan uang akan
dapat memadamkan ketidakpuasan yang terus berkembang di masyarakat, membutuhkan
uang untuk membayar parah buruh yang dipecat dari pabrik-pabrik yang gulung
tikar. Pemerintah juga memerlukan uang untuk membeli hasil panen dari para petani
dan berbagai hal lain, misalnya membeli minyak dan berbagai barang impor yang
diperlukan masyarakat. Selain itu pemerintah juga perlu menggaji tentaranya
yang sedang bertempur di Bosnia dan Kroasia.
Pegawai-pegawai di berbagai tempat
penukaran uang menyatakan bahwa dalam upayanya untuk mengjar target pencetakan
uang, pemerintah bahkan juga meminta perusahaan percetakan swasta turut
mencetak uang.
Sumber: The Wall Street Journal, 4 agustus 1993.
Di ambil dari buku : pengantar ekonomi jilid 2 ,penulis N. Gregory Mankiw
0 komentar:
Posting Komentar
@mira_rara ツ
@Mirasandrana
hidup tuh punya tujuan ツ untuk sekarang,esok,dan masa depan ツ.bissmilahirohmanirohim ツI love Allah ツ
rengat,riau ,indonesia · http://mira-sandrana.blogspot.com
Sunting profil anda
* 161 Tweets
* 350 Following
* 88 Followers